Rumus Keseimbangan Pasar – 2 Keseimbangan pasar Pasar untuk sejumlah barang dikatakan berada dalam keseimbangan jika jumlah barang yang diminta di pasar sama dengan jumlah barang yang ditawarkan. Jumlah penawaran Jumlah permintaan
P – harga Q – jumlah barang S – penawaran D – permintaan P0 – harga ekuilibrium pasar A – kelebihan permintaan – saat PP0 Qd = Qs
Rumus Keseimbangan Pasar
Harga ($/kucing) Kuantitas Diminta (kucing/bulan) Jumlah diantar Over (+) / Under (-) Tekanan harga 5 3.500 7.500 + 4.000 Download 4 4.500 7.000 + 2.500 3 6, 0,000, 0 0 0 0 0 – 4, 0 0 0 – 0 0 0 0 To 1 11,000 -10,000 Hanya pada harga $3 penawaran dan permintaan menjadi seimbang dan tidak ada tekanan untuk perubahan harga.
Rumus Keseimbangan Pasar
Pada harga tinggi $5, ada kelebihan AH yang akan menekan harga turun. Sebaliknya, pada tingkat harga $1 terdapat kekurangan GR yang mendorong harga naik ke tingkat ekuilibrium. Jadi harga ekuilibrium adalah $3 per kucing dan kuantitas ekuilibrium adalah 6.000 kati per bulan. Berdasarkan tabel tersebut dapat digambarkan kurva berikut: H G R S D A P ($) 1 2 3 4 5 Titik Kesetimbangan 6 8 10 12 Q (1000 s)
6 Contoh 1 Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan dengan persamaan P = 15 – Q, sedangkan penawarannya adalah P = 3 + 0,5Q. Berapa harga ekuilibrium dan kuantitas ekuilibrium yang tercipta di pasar?
Permintaan : P = 15 – Q Q = 15 – P Penawaran : P = 3 + 0,5Q Q = P 15 – P = P 21 = 3P P = 7 Q = 15 – P = 15 – 7 = 8 Jadi Pe = 7 Qe = 8 3 7 Qd 8 Qs E 15 P Q
Pengaruh pajak: Pajak yang dikenakan atas penjualan suatu barang menyebabkan harga jual barang tersebut meningkat. Akibatnya, harga keseimbangan yang tercipta di pasar lebih tinggi. Sebelum pajak, persamaan penawarannya adalah P = a + bQ, jadi setelah pajak menjadi P = a + bQ + t = (a + t) + bQ. Beban pajak ditanggung konsumen (tk) tk = P’e – Pe Beban pajak ditanggung produsen (tp) tp = t – tk Jumlah pajak yang diterima aparat (T) T = Q’e × t
Contoh Keseimbangan Pasar
12 Contoh 2 Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan dengan persamaan P = 15 – Q, sedangkan penawarannya adalah P = 3 + 0,5Q. Barang-barang ini dikenakan bea 3 per unit. Berapa harga impas dan jumlah saldo sebelum pajak, dan berapakah harga impas dan jumlah saldo setelah pajak?
Penawaran sebelum pajak: P = 3 + 0,5Q Penawaran setelah pajak: P = 3 + 0,5Q + 3 P = 6 + 0,5Q Qs = P Menjaga persamaan permintaan: P = 15 – Q Qd = 15 – P Pasar keseimbangan: Qd = Qs 15 – P = P = 3P, P = 9 Q = 15 – P = 15 – 9 = 6 Jadi setelah pajak : P’e = 9 dan Q’e = 6
14 tk = 9 – 7 = 2 atau 67% tp = 3 – 2 = 1 atau 33% T = 6 × 3 = 18 P Qs’
E’ 3 7 Qd 8 Qs E 15 P Q tk = 9 – 7 = 2 atau 67% tp = 3 – 2 = 1 atau 33% T = 6 × 3 = 18
Ejercicio De Lkpd Harga Keseimbangan
Pajak proporsional adalah pajak yang besarnya ditentukan berdasarkan persentase tertentu dari harga jual, tidak ditentukan secara khusus (misalnya 3 rupiah) untuk setiap satuan barang. Jika persamaan penawaran asli adalah P = a + bQ (atau persamaan penawaran baru adalah:
16 Contoh 3 Permintaan barang X ditunjukkan dengan persamaan Qdx = 10 – 4Px + 2 Px, sedangkan penawarannya adalah Qsx = Px, sedangkan permintaan barang Y ditunjukkan dengan persamaan Qdy = 9 – 3Py + 4Px, sedangkan penawarannya adalah Qsy = Py. Berapa harga ekuilibrium dan kuantitas ekuilibrium yang tercipta di pasar untuk masing-masing barang ini?
17 Selesaikan keseimbangan pasar barang X : Qdx = Qsx 10 – 4Px + 2Py = Px 10Px – 2Py = (1) Keseimbangan pasar barang Y : Qdy = Qsy 9 – 3Py + 4Px = Px 4Px – ( 10Py 2 ) (1) dan (2): 10Px – 2Py = 16 × 1 10Px – 2Py = 16 4Px – 10Py = -12 × 2, 5 10Px – 25Py = -30 (-) 23Py = 46 Py = 2 Py 2 in ( 1) ) atau (2) , diperoleh Px = 2 Px kesetimbangan = 2 Py kesetimbangan = 2 Qx kesetimbangan = 6 Qy kesetimbangan = 11
Studi Kasus Latar Belakang Scrubadub Auto Wash, berlokasi di Natick, Massachusetts, mengenakan biaya lebih tinggi daripada pesaingnya untuk mempertahankan pangsa pasar dan margin keuntungan yang lebih tinggi. Dengan delapan lokasi pencucian mobil dan penjualan lebih dari $5 juta, Scrubadub adalah rantai pencucian mobil terbesar di wilayah Boston. Masukan/Masalah 1992 benar-benar merupakan tahun bencana bagi perekonomian. Bagaimana perusahaannya bisa terus berkembang meski terjadi resesi panjang dan keadaan di negaranya semakin parah.
Harga Keseimbangan (equilibrium Price)
Scrubadub memadukan keahlian dalam membersihkan mobil dengan keahlian dalam menggunakan seni pemasaran. Perusahaan malah beralih dari tugas sehari-hari mencuci mobil orang lain menjadi hiburan yang menyenangkan dan berorientasi pada layanan. Produksi/Hasil Konsumen puas dengan pelayanan perusahaan dan perusahaan terus berkembang, termasuk omzet tahunan yang meningkat 10%. Umpan Balik / Evaluasi Manajer tidak selalu memulai dari awal untuk menemukan cara meningkatkan layanan pelanggan dan pemasaran. Selain itu, mereka dapat mengambil ide dari industri lain untuk digunakan.
20 Dumairy Bibliografi Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta : BPFE Yogyakarta. Longenecker, Justin G Kewirausahaan: Manajemen Bisnis Kecil. Jakarta : Salemba 4. Salvatore, Dominick, Ph.D dan Eugene A Diulio, Ph.D. Teori dan pertanyaan tentang prinsip ekonomi. Jakarta: Erlangga.
Agar situs web ini berfungsi, kami mencatat data pengguna dan membagikannya dengan pemroses. Untuk menggunakan situs web ini, Anda harus menyetujui kebijakan privasi kami, termasuk kebijakan cookie kami Diskusi Fungsi permintaan, fungsi penawaran, dan ekuilibrium pasar Efek pajak spesifik pada ekuilibrium -pasar Efek pajak proporsional pada ekuilibrium pasar Efek subsidi pada ekuilibrium pasar Pasar keseimbangan pada dua jenis barang Fungsi biaya dan fungsi penerimaan Titik impas dan titik impas
Fungsi penawaran; P = 2 + 0.5 Q Soal: Keseimbangan pasar (Pe dan Qe ?). Jawaban: permintaan; P = 12 – Q Q = 12 – P neraca suplai; P = 2 + 0.25 Q Q = P pasar; Qd = Qs 12 – P = P 20 = 5P, P = 4 Q = 12 – P = 12-4=8 Jadi, Pe = 4 Qe = 8
Pasar Persaingan Sempurna
Efek pajak khusus: Pajak yang dikenakan pada penjualan setiap unit barang. Setelah dikenakan pajak, produsen akan berusaha untuk membebankan (sebagian) beban pajak tersebut kepada konsumen, dengan kata lain harga akan naik. Membebankan pajak sebesar t pada setiap unit barang yang dijual menyebabkan kurva penawaran bergeser ke atas. Fungsi penawaran (sebelum pajak) P = a + bQ Fungsi penawaran (setelah pajak) P = a + bQ + t
Fungsi penawaran (sebelum pajak) P = a + bQ Fungsi penawaran (setelah pajak) P = a + bQ + t Fungsi permintaan P = m – nQ (sebelum pajak) (setelah t -pajak)
8 Contoh 2: Permintaan yang diketahui; P = 15 – Q , Penawaran: P = 3 + 0,5 Q, dan Pembayaran: t = 3 per unit. Pertanyaannya adalah: berapa saldo P dan Q sebelum dan sesudah pajak?… Solusi: Saldo sebelum pajak, Pe = 7 dan Qe = 8 . Setelah pajak, harga jual yang ditawarkan produsen lebih tinggi, persamaan penawaran berubah dan kurva bergeser ke atas. Penawaran sebelum pajak : P = 3 + 0.5 Q Penawaran setelah pajak : P’ = 3 + 0.5 Q’ + 3 = .5 Q’ Permintaan tetap : P = 15 – Q Keseimbangan pasar : Pd = Ps 15 – Q ‘ = 6 + 0.5Q’ (x2) 30 2Q’ = 12+ Q’ Q’ = 6. Persyaratan setelah pajak: P’= 15 Q’ =15 6 = 9 Jadi, setelah pajak; P’e = 9 dan Q’e = 6
10 Beban pajak yang ditanggung konsumen (tk) adalah selisih harga akibat pajak (selisih harga E dan E’). tk = P’e – P Beban pajak yang ditanggung produsen (tp) Beban pajak yang ditanggung produsen (tp) adalah pajak per satuan barang (t) dikurangi pajak yang ditanggung konsumen (tk). tp = t – tk Jumlah pajak yang diterima masyarakat (T) = (jumlah barang) (jumlah pajak). T = Q’e t Pada contoh 2 di atas, diperoleh: Pajak yang dibayar konsumen: tk = 9 – 7 = 2 , Pajak yang dibayar produsen: tp = 3 – 2 = 1, dan Pajak yang diterima negara : T = 6 3 = 18
Aplikasi Fungsi Linear Dalam Ilmu Ekonomi
Pajak proporsional adalah pajak yang