Jelaskan 3 akibat pelanggaran terhadap norma bagi masyarakat

Perilaku pelanggaran norma buruk bagi masyarakat karena mengganggu keseimbangan perilaku yang dianggap dapat diterima. Perilaku pelanggaran norma dapat diklasifikasikan sebagai disengaja atau tidak disengaja. Pelanggaran

Hadi

Perilaku pelanggaran norma buruk bagi masyarakat karena mengganggu keseimbangan perilaku yang dianggap dapat diterima.

Perilaku pelanggaran norma dapat diklasifikasikan sebagai disengaja atau tidak disengaja.

Pelanggaran norma yang disengaja dapat dilihat sebagai bentuk protes atau pemberontakan, tetapi juga memiliki banyak konsekuensi negatif.

Pelanggaran norma yang disengaja dapat menimbulkan ketidakpercayaan dan kecurigaan di masyarakat yang mengakibatkan masyarakat merasa tidak aman dan tidak percaya pada sesama warganya.

Hal ini kemudian menciptakan lingkaran buruk di mana orang bertindak lebih hati-hati untuk menghindari menjadi sasaran orang lain yang mungkin melihat mereka sebagai sasaran empuk.

Pelanggaran norma yang tidak disengaja adalah pelanggaran yang terjadi tanpa disengaja, seperti ketika seseorang secara tidak sengaja menabrak orang lain di jalan dan tidak meminta maaf setelahnya.

Tindakan yang tidak disengaja ini dapat menyebabkan orang yang akan dicap sebagai orang yang kasar, tidak sopan, atau tidak pengertian.

Akibat dengan melakukan pelanggaran terhadap norma di masyarakat

  1. Dikucilkan atau bahkan disingkirkan oleh anggota masyarakat. Penting untuk menyadari norma-norma yang diterima begitu saja dalam suatu komunitas. Pelanggaran terhadap norma-norma tersebut dapat menyebabkan penolakan dan bahkan pengucilan oleh orang lain dalam masyarakat. Ada banyak orang dari segala usia yang dikucilkan oleh anggota komunitas mereka sendiri karena melanggar norma, atau mereka mungkin dikucilkan oleh anggota di luar komunitas mereka.

  2. Mendapat siksaan batin. Orang tidak mengikuti norma sering menghadapi banyak masalah. Ini bisa termasuk diejek atau dilecehkan. Dalam beberapa kasus, ini dapat menyebabkan masalah yang lebih buruk seperti intimidasi atau kekerasan.

  3. Mendapatkan hukuman yang setimpal. Beratnya kejahatan menentukan hukuman. Salah satu contohnya adalah seseorang yang melakukan pelanggaran ringan seperti membuang sampah sembarangan dapat dikenakan denda, tetapi seseorang yang melakukan pembunuhan akan dijatuhi hukuman berat.

Hadi

Seorang penulis artikel blog yang berbakat dengan kecintaan yang mendalam terhadap dunia tulis-menulis. Dilahirkan dan dibesarkan di kota kecil di Indonesia, Hadi menemukan hasratnya dalam menulis sejak usia muda.

Tags

Related Post